Foto keluarga saya My beautiful girl 1 My beautiful girl 2 My beautiful girl 3 My beautiful girl 4

Rabu, 29 Mei 2013

LP3I Banyuwangi Gelar Ngopi Bareng


Ngopi bareng LP3I Banyuwangi
Ngopi bareng LP3I Banyuwangi
A+ | Reset | A-
LP3I Banyuwangi menggelar acara "Ngopi Bareng" di RM Cangkir Gading, Banyuwangi (27/4). Kegiatan ini diadakan untuk mendiskusikan masalah besar bangsa mengenai pengannguran terdidik dan potensi besar yang dimiliki banyuwangi.

Berdasarkan data kabupaten Banyuwangi 2013, Banyuwangi merupakan kota terkaya ke-8 di seluruh Indonesia. Fakta ini terbuka setelah ditemukannya tambang emas yang tersimpan di Banyuwangi. Ini berarti  potensi perusahaan yang akan didirikan di Banyuwangi akan bertambah pesat.

“PT. Bosowa akan membuka tiga perusahaan dan akan merekrut 150 orang dari lulusan LP3I untuk menduduki posisi  level middle up," ungkap  Iwan Tjokronegoro, Kepala Kampus LP3I Banyuwangi.

Iwan juga mengungkapkan jajaran manager dan PT Bosowa akan mengajar di LP3I. Lulusan LP3I yang bekerja di Bosowa ditargetkan akan menduduki posisi strategis setelah dua tahun masa bergabung disana.

Sejalan dengan hal tersebut Ketua Kadin Banyuwangi, Soehihono menyatakan dukungannya atas berdirinya LP3I di Banyuwangi.  Untuk, bersama memberantas pengangguran terdidik dan membangun generasi terbaik bangsa. Karena menurut Soegihono  kondisi lulusan SMK tahun ini belum jelas arahnya kemana. Siswa dinilai belum siap bekerja karena keahlian belum cukup matang.

“Beberapa kegiatan Desperindag akan di sinergikan dengan program LP3I, tenaga kerja di Banyuwangi saat ini sebagai tenaga kasar. Misi Desperindag adalah bagaimana terciptanya  wirausaha muda di Banyuwangi,” tegas Ir. Hary Cahyo Purnomo, M.Si. Kepala Disperindag Banyuwangi.

LP3I Surabaya Gelar Company Gathering



Company Gathering LP3I Surabaya
Company Gathering LP3I Surabaya
A+ | Reset | A-
LP3I Surabaya kembali mengadakan Company Gathering yang digelar di Agis Resto & Lounge, Surabaya (18/5). Kegiatan ini diikuti oleh puluhan relasi perusahaan LP3I Surabaya.

“Kegiatan tahunan yang diadakan oleh Cooperation and Placement LP3I Surabaya ini tidak hanya untuk lebih mempererat hubungan silahturahmi tetapi juga membahas diskusi terbuka mengenai bagaimana mencetak SDM berkualitas dan produktif,” kata Kunto, Kepala Kampus LP3I Surabaya.

Menurut Kunto kegiatan ini dilakukan agar dapat lebih meningkatkan kemampuan soft skill lulusannya. “Ini menjadi sorotan utama karena merupakan elemen utama dalam dunia kerja sesungguhnya,” lanjut Kunto.

Yudha Prasetyawan perwakilan dari forum Penyelarasan Pendidikan dan Dunia Industri mengatakan, untuk menciptakan SDM Berkualitas dibutuhkan komitmen yang tinggi dari para pengajar yang mengawal mahasiswa selama proses belajar di kampus. “Sehingga terbentuk mental yang kuat dan daya juang yang tinggi,” Jelasnya.

Lewat acara ini, Dewi Ratih Kinanti Head of Cooperation & Placement berharap, dengan adanya masukan yang diberikan dari relasi perusahaan, LP3I akan terus berupaya mencetak alumni yang berkualitas dan produktif. Guna memenuhi kebutuhan pasar kerja yang ada di Surabaya dan sekitarnya.

SMAN 1 Karang Baru Juara Voli LP3I Cup 2013



SMAN 1 Karang Baru Juara Voli LP3I Cup 2013
SMAN 1 Karang Baru Juara Voli LP3I Cup 2013
A+ | Reset | A-
Turnamen Bola Voli LP3I Cup V 2013 akhirnya melahirkan SMAN 1 Karang Baru sebagai juara. Kemenangan telak 3-0 melawan SMKN Bendahara ini berlangsung di Lapangan Bola Voli Stadion Kota Langsa, Kamis (16/5).

SMKN Bendahara nampaknya belum mampu mengimbangi permainan SMAN 1 Karang Baru yang diperkuat beberapa mantan pemain POPDA Aceh Tamiang. SMKN Bendahara akhirnya mengakui kemenangan SMAN 1 Karang Baru lewat skor 25-21 dan 26-24.

Dikategori puteri, juara direbut oleh tim bola voli SMAN 3 setelah melawan SMAN 2 Langsa. Untuk juara III diraih oleh SMKN 1 Langsa.

Taufiq Ridla, Branch Manager LP3I Langsa mengungkapkan, turnamen yang sudah digelar untuk kelima kalinya ini merupakan komitmen dan sumbangsih LP3I untuk turut memfasilitasi kegiatan olahraga siswa SMA di Kota Langsa, Aceh Tamiang dan Aceh Timur. 

“Kita berharap turnamen ini akan terus terselenggara setiap tahunnya. Sehingga bisa menjadi kalender tetap kegiatan pembinaan PBVSI Kota Langsa, Aceh Tamiang dan Aceh Timur,” katanya.

Ridla juga mengungkapkan pihaknya akan terus membuat turnamen ini menjadi lebih baik. Dan diharapkan lewat kegiatan ini bisa memunculkan bibit-bibit pemain bola voli handal.

Dalam turnamen ini panitia menyediakan piala bergilir dan piala tetap serta sertifikat bagi para pemenang. Untuk juara 1, pemenang mendapatan dana pembinaan sebesar Rp 1,5 juta, Juara 2 Rp 1 juta dan juara 3 sebesar Rp 750 ribu. Untuk juara puteri selain mendaptkan piala, panitia juga menyiapkan uang pembinaan. Juara pertama sebesar Rp 1 juta, juara 2 Rp 750 ribu dan juara 3 sebesar Rp 500 ribu.

Samsul Bahri, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Kota Langsa mengungkapkan apresiasinya kepada LP3I yang ikut berperan aktif dalam pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga Kota Langsa. Samsul mengharapkan, kegiatan ini dapat diikuti oleh lembaga lainnya. 

“Agar kegiatan olahraga di Kota Langsa menjadi semarak dan kebutuhan atlit berprestasi akan dapat terpenuhi di Kota Langsa. Yang akhirnya Kota Langsa dapat berjaya di PORA (Pekan Olah
raga Aceh) di Aceh Timur tahun 2014,” ungkapnya.

LP3I Kediri Gelar Workshop Dunia Kerja



Workshop di LP3I Kediri
Workshop di LP3I Kediri
A+ | Reset | A-
Persaingan yang ketat dalam dunia kerja menuntut setiap orang untuk mempunyai kemampuan lebih. Diperlukan persiapan yang tepat untuk menghadapinya. Menyadari hal ini, LP3I Kediri terus berupaya untuk menciptakan persiapan bagi pelajar SMA dan SMK di Kediri.

Salah satu yang dilakukan LP3I Kediri adalah dengan membuka workshop dunia kerja dan latihan psikotes bagi pemula lulusan SMA/SMAK dan MA di wiliyah Kediri. Pada program ini peserta dibekali materi tentang tips dan trik memasuki dunia kerja. 

Kegiatan ini meliputi, teknik pembuatan surat lamaran dan CV juga teknik interview. Selain itu para peserta juga mengikuti simulasi tes psikotes yang dilakukan oleh Psikolog dari LP3I Kediri, Fahrul Fadli Ladesang.

“Tes ini untuk mengetahui sejauh mana kepribadian dan kesesuaian dari pelamar sesuai dengan profesi atau jenis pekerjaan yang diminatinya. Dan peserta pun bisa melihat hasil tersebut,” Ungkap Fadli.

Alfan Fedrianto, Kepala Cabang LP3I menambahkan “Acara ini insya Allah diadakan setiap hari Sabtu dengan peserta dari lulusan SMA/SMK atau MA di kota Kediri. Selain itu acara ini sekaligus ingin mengenalkan tentang LP3I Kediri.”

Pendidikan Karakter Cegah Radikalisme dan Kekerasan

indianmuslimobserver.com
Aksi radikalisme (ilustrasi)
Aksi radikalisme (ilustrasi)
A+ | Reset | A-
Pendidikan karakter yang ditanamkan dalam keluarga merupakan upaya efektif untuk mencegah tindakan radikalisme dan kekerasan di kalangan generasi muda, kata Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Banten KH AM Romly.

"Keluarga adalah lingkungan yang paling penting dalam upaya pembentukan karakter anak sehingga jika pendidikan karakter sudah terbangun dengan baik, akan terhindar dari tindakan kekerasan dan radikalisme," kata KH AM Romly dalam seminar pendidikan 'Pendidikan Karakter Dalam Upaya Mencegah Radikalisme' yang diselenggarakan Lingkar Kajian Untuk Pencerahan (Lingkaran) di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Banten di Serang, Rabu.

AM Romly mengatakan radikalisme adalah upaya orang-orang tertentu untuk melakukan perubahan sampai ke akar-akarnya. Radikalisme juga merupakan upaya melakukan perubahan pikiran dan tatanan masyarakat yang mendasar dengan cara apapun, sekalipun dengan tindakan ekstrem dan kekerasan.

"Faham radikalisme menginginkan pikiran dan tatanan baru sesuai dengan cara berfikirannya. Dia merasa yang `paling benar" yang tidak sesuai dengan pahamnya harus lenyap," kata AM Romly yang juga mantan Kanwil Kemenag Banten.

Menurutnya, faham tersebut berbahaya bagi upaya membangun kebersamaan, persaudaraan, karena bisa menimbulkan efek samping yang lain yakni kekerasan, bahkan kerap kali menimbulkan kekerasan dengan terjadinya ledakan bom, pembunuhan dan lainnya karena menganggap yang lain tidak sesuai dengan fahamnya.

"Dalam upaya menangkal radikalisme harus ada pendidikan dalam keluarga, sejak lahir orang muslim terbiasa dengan disambut kumandang adzan dan qomat untuk menanamkan kekuatan spiritual," kata KH AM Romly dalam seminar yang dihadiri kalangan pelajar, santri, mahasiswa dan organisasi kemasyarakatan tersebut.

Pengamat Pendidikan UPI Serang Dr Herli Salim mengatakan, karakter pada intinya akhlak, budi pekerti. Orang yang berkarakter adalah orang yang punya prinsip, tidak mudah terpengaruh dengan tindakan negatif misalnya pengaruh dari paham-paham radikal yang membawa pada aksi terorisme.

"Orang yang berkarakter mampu menjalin hubungan dengan Tuhan dan hubungan antarsesama manusia, yang penuh cinta kasih, jauh dari sikap permusuhan. Serta akan memperhatikan lingkungan sekitar," kata Herli Salim.

Pemkot Bekasi Resmi Hapus Jalur Bina Lingkungan




bekasi.glestradio.com
Plt. Walikota Bekasi Rahmat Effendi
Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, menjamin seluruh siswa tidak mampu di daerah itu bisa meneruskan pendidikan hingga jenjang SMP atau SMA/SMK secara gratis.

"Jaminan tersebut telah kami tuangkan dalam nota kesepahaman yang melibatkan Dewan Pendidikan, Kantor Kementerian Agama, dan Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) hari ini," ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, di Bekasi, Rabu.

Perjanjian tersebut ditandatangani di Aula Islamic Center Kota Bekasi dengan disaksikan oleh seluruh kepala sekolah negeri dan swasta di daerah itu.

Menurut dia, nota kesepahaman ini merupakan tindak lanjut atas pemberlakuan aturan penerimaan siswa baru (PSB) secara "online" 100 persen mulai tahun ajaran 2013/2014.

"Selama ini siswa dari keluarga tidak mampu mengincar sekolah negeri yang dianggap lebih murah biaya pendidikannya dibandingkan dengan sekolah swasta. Mereka memanfaatkan jalur bina lingkungan," katanya.

Namun kenyataannya jalur bina lingkungan ini tak hanya dimanfaatkan oleh siswa dari keluarga tidak mampu, tapi juga oleh banyak pihak sehingga jumlah yang direkrut kerap membeludak.

Oleh karena itu, kata dia, mulai tahun ajaran baru, Pemkot Bekasi resmi menghapus jalur bina lingkungan dan memberlakukan PSB "online" 100 persen.

Dalam nota kesepahaman tersebut ditegaskan bahwa siswa dari keluarga tidak mampu tetap diharuskan bersaing secara akademis dengan pendaftar lain di sekolah negeri yang dituju.

Manakala siswa tersebut kalah bersaing sehingga gagal diterima di sekolah negeri yang diingini, ia dapat mendaftar di sekolah swasta yang terdekat dari rumahnya tanpa dipungut biaya apa pun.

"Dengan ditandatanganinya nota kesepahaman ini oleh BMPS, maka tidak boleh ada sekolah swasta mana pun yang menolak menerima siswa dari keluarga tidak mampu. Terhadap mereka pun tidak diperkenankan memungut biaya pendidikan karena akan ditanggung oleh Pemkot Bekasi," katanya.

Siswa Jambi Dilarang Rayakan Kelulusan di Jalanan




Republika/Prayogi
Sejumlah siswa SMA Negeri 26 Jakarta melakukan aksi corat-coret seragam mereka ketika merayakan kelulusan ujian nasional (UN), Jumat (24/5).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi Rifai minta kepada para siswa di daerahnya untuk tidak merayakan kelulusan dengan melakukan konvoi kendaraan di jalan raya.

Menurut Rifai di Jambi, Rabu, konvoi para siswa yang cenderung ugal-ugalan tersebut dapat mengganggu pengguna jalan lainnya dan membahayakan jiwa para siswa dan orang lain.

"Pengumuman kelulusan UN SLTP mungkin akan disampaikan 30 Mei hingga 1 Juni ini. Biasanya, para siswa ini ikut-ikutan kakak-kakaknya di SMA yang merayakan kelululusan dengan konvoi di jalan. Ini membahayakan, dan kami melarangnya," kata Rifai.

Dijelaskan Rifai, konvoi siswa dalam jumlah besar ini juga berpotensi menimbulkan tindakan kriminal. "Seperti tahun-tahun sebelumnya, mereka beramai-ramai masuk ke toko mengambil pena (spidol). Ini yang kita cegah dan larang," ucapnya.

UN 2013 SMP sederajat di Kota Jambi diikuti 25 SMP negeri dan 34 SMP swasta. Di sisi lain, Rifai menyatakan kebanggaannya atas meningkatnya prestasi yang dicapai siswa Kota Jambi dalam UN 2013 ini.

Menurut dia, ada kenaikan secara signifikan terhadap nilai-nilai yang diperoleh para siswa. Sebelumnya, kota Jambi mendapatkan peringkat tujuh se-Provinsi Jambi, namun pada UN kali ini rata-ratanya naik, sehingga berada di posisi tiga.

"Meski prestasi di tingkat provinsi turun, namun untuk Kota Jambi justru mengalami peningkatan. Tahun lalu kita berada di posisi tujuh, tahun ini berada di posisi tiga," jelasnya.